Advertisement

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untad Jadi Tuan Rumah Simposium Nasional Akuntansi ke-28 di Palu

Palu – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Tadulako dipercaya menjadi panitia pelaksana Simposium Nasional Akuntansi (SNA) ke-28 tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Untad, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (10/9/2025).

Dekan FEB Untad, Prof. Wahyuningsih, menyebut bahwa SNA merupakan agenda tahunan berskala nasional yang kini memasuki tahun ke-28 pelaksanaan.

“Ini adalah tempat berkumpulnya para educater atau orang-orang berpendidikan, baik praktisi maupun akademisi akuntansi. Kami sangat berbahagia dipercaya menjadi tuan rumah SNA ke-28 ini,” ucap Prof. Wahyuningsih kepada TribunPalu.com.

Menurutnya, kegiatan kali ini berbeda karena dirangkaikan dengan konferensi internasional di bidang akuntansi. Hal itu membuat peserta tidak hanya datang dari seluruh Indonesia, tetapi juga dari luar negeri.

“Pesertanya kurang lebih sekitar 400 orang. Syaratnya mereka harus mengirimkan artikel terlebih dahulu, nanti dipresentasikan dalam kegiatan ini,” jelasnya.

Artikel yang dipresentasikan para peserta memuat berbagai kajian di bidang akuntansi.

Salah satunya yang berkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) dan mitigasi bencana, sesuai dengan tema kegiatan tahun ini.

Ia berharap, hasil diskusi akademis dalam SNA ke-28 dapat melahirkan rekomendasi praktis untuk pemerintah.

Contohnya seperti menjawab tuntutan masyarakat, khususnya terkait isu “17+8” yang mencakup bidang perpajakan hingga pengelolaan aset negara.

“Para akademisi akan berdiskusi untuk memberikan solusi isu yang sedang dihadapi pemerintah. Misalnya soal pajak, aset, dan pengelolaan aset itu mau dibawa ke mana, semuanya harus jelas,” ujar Prof. Wahyuningsih.

Kegiatan SNA ke-28 akan berlangsung selama tiga hari ke depan. 

Pemaparan artikel akan berlangsung di gedung FEB Untad, 20 ruangan telah disediakan.

Pada penutupan konferensi internasional, panitia turut menghadirkan Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid.

Prof. Wahyuningsih juga menyampaikan terima kasih kepada Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) yang telah memberikan kepercayaan kepada FEB Untad sebagai tuan rumah simposium nasional tahun ini.

Apa itu Simposium Nasional Akuntansi (SNA) ?

Simposium Nasional Akuntansi (SNA) adalah pertemuan tahunan berskala nasional yang mempertemukan para akademisi dan praktisi di bidang akuntansi.

Kegiatan ini menjadi wadah untuk mempresentasikan hasil penelitian, berdiskusi, dan bertukar gagasan mengenai perkembangan terkini dalam ilmu akuntansi.

Tujuan dan Manfaat

SNA bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan serta praktik akuntansi di Indonesia. Melalui presentasi artikel dan diskusi panel, SNA diharapkan dapat:

  • Menyebarkan pengetahuan dan temuan-temuan terbaru dalam riset akuntansi.
  • Menjalin kolaborasi antara akademisi, praktisi, dan pembuat kebijakan.
  • Menghasilkan rekomendasi yang dapat memberikan solusi atas isu-isu yang dihadapi pemerintah dan industri.
  • Mendorong inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan global, seperti isu Sustainable Development Goals (SDGs).



Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untad Jadi Tuan Rumah Simposium Nasional Akuntansi ke-28 di Palu, https://palu.tribunnews.com/palu/168142/fakultas-ekonomi-dan-bisnis-untad-jadi-tuan-rumah-simposium-nasional-akuntansi-ke-28-di-palu?page=2.
Penulis: Robit Silmi | Editor: Lisna Ali

FEB Untad Jadi Tuan Rumah SNA ke-28 Tahun 2025

Palu – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Tadulako (Untad) mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah Simposium Nasional Akuntasi (SNA) Tadulako/Accounting National Symposium ke-28 Tahun 2025.

“Alhamdulillah, tahun ini kami mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah penyelenggaraan SNA ke-28,” ucap Dekan FEB Untad, Prof. Wahyuningsih, SE, M.Sc., Ph.D, kepada awak media usai pembukaan kegiatan ini di Auditorium Untad, Rabu, 10 September 2025.

Disebut, peserta SNA berjumlah 400 orang yang berasal dari dalam dan luar negeri berlangsung selama tiga hari, Rabu – Jumat, 10 – 12 Sepetember 2025. Ada berbagai makalah/artikel yang akan dibahas dalam SNA kali ini.

“Nanti forum ini akan membahas isu- isu yang sedang dihadapi pemerintah, termasuk adanya tuntutan masyarakat 17 + 8, di situ ada isu pajak yang berkaitan dengan accounting,” ujar Prof. Wahyuningsih.

Ketua Panitia SNA Tadulako 2025, Dr. Muhammad Din SE., M.Si Ak, melaporkan SNA mengusung tema Accounting for Sustatainability: The Role of Accounting in Achieving SDG’s and Mitigating Climate Physical Risks (Akuntansi untuk Keberlanjutan: Peran Akuntansi dalam Mencapai SDG dan Memitigasi Risiko Krisis Iklim).

Pembicara SNA dihadirkan dari kalangan akademisi, praktisi hingga birokrasi. Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Amar,ST., MT juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan untuk Untad sebagai tuan rumah.

Ketua Dewan Pengurus Nasional Ikatan Akuntan Indonesia, Dr. Ardan Adiperdana, Ak MBA, mengatakan SNA merupakan ruang refleksi bagi akuntan Indonesia dan perguruan tinggi. “Mari kita buktikan profesi akuntan dapat membawa perubahan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ucapnya.

Wakil Gubernur Reny Lamadjido, yang hadir mewakili Gubernur Sulawesi Tengah mengapresiasi pelaksanaan SNA 2025. Secara khusus diucapkan terima kasih untuk Universitas Tadulako melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang menjadi tuan rumah SNA.

“Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah kami mengucapkan terima kasih kepada peserta yang datang ke Palu untuk menghadiri kegiatan ini,” tutur Reny.

Adapun kegiatan dibuka oleh Anggota III BPK RI, Dr. Akhsanul Khaq., MBA, Ak, sekaligus sebagai Keynote Speech.

FEB UNTAD menjalin kerja sama Internasional dengan HCMC University of Economics and Finance (UEF), Vietnam, melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).

Kegiatan penandatanganan yang berlangsung di Auditorium Universitas Nasional, pada hari Senin tanggal 08 September, dan dihadiri oleh jajaran pimpinan dari kedua institusi. Dari pihak FEB Untad, hadir Dekan beserta para Wakil Dekan , sementara dari pihak UEF Vietnam diwakili oleh Rektor beserta jajaran pimpinan Universitas.

MoU ini mencakup ruang lingkup kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk program pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, joint research, serta penyelenggaraan seminar dan konferensi bersama.

Dekan FEB Untad dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk memperluas jejaring internasional serta meningkatkan kualitas akademik fakultas melalui kolaborasi lintas negara. Sementara itu, pihak UEF Vietnam juga menyambut baik kerja sama ini dan berharap dapat memberikan manfaat nyata bagi sivitas akademika kedua belah pihak.

Dengan terjalinnya kerja sama ini, diharapkan terbuka peluang lebih luas bagi mahasiswa dan dosen untuk memperoleh pengalaman akademik dan budaya internasional, sehingga mampu berkontribusi dalam meningkatkan daya saing global.

Penguatan Tridarma Perguruan Tinggi melalui Kerjasama FEB Untad dan FEB Universitas Jember

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako (FEB UNTAD) resmi menjalin kerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember (FEB UNEJ). Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilaksanakan sebagai langkah strategis dalam memperkuat sinergi akademik dan meningkatkan kualitas pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dalam perjanjian tersebut, yang tertuang dalam Surat Perjanjian Kerjasama No. 10730/UN28.4/KS/2025 dan No. 9171/UN25.1.4/DN/2025, kedua fakultas sepakat untuk bekerja sama di berbagai bidang, antara lain Pendidikan, Pengembangan Organisasi, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat memperluas jejaring akademik sekaligus memberikan manfaat nyata bagi sivitas akademika dari kedua universitas.

Dekan FEB UNTAD menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya fakultas dalam meningkatkan mutu pendidikan dan memperluas kolaborasi dengan perguruan tinggi lain di Indonesia. Sementara itu, Dekan FEB UNEJ menegaskan bahwa sinergi ini akan menjadi peluang untuk mengembangkan program bersama yang mendukung peningkatan daya saing lulusan serta kontribusi nyata bagi masyarakat.

Dengan adanya kerja sama ini, FEB UNTAD dan FEB UNEJ berkomitmen untuk terus membangun kolaborasi yang produktif dan berkelanjutan, demi mewujudkan pendidikan tinggi yang unggul dan berdampak luas bagi bangsa.