PALU – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNTAD mendapat kunjungan dari anggota DPR RI, H. Muhidin Mohamad Said, S.E., M.B.A., pada Rabu (6/8/2025).
Kunjungan ini berlangsung di Ruang Konferensi FEB Untad dan disambut langsung oleh Dekan FEB Prof. Wahyuningsih serta Rektor Untad Prof. Amar.
Dalam dialog interaktif bersama dosen dan mahasiswa, Muhidin menyatakan komitmennya untuk mendukung pengembangan FEB Untad.
“Beliau siap memberikan dukungan dan bantuan untuk pengembangan FEB,” kata Prof. Wahyuningsih kepada TribunPalu.com. Salah satu bentuk dukungan konkret yang disampaikan adalah pembangunan ruang kelas berbasis teknologi atau smart classroom.
Ruangan tersebut akan difungsikan sebagai ruang konferensi dan pembelajaran berbasis digital. Selain itu, Muhidin juga memberikan bantuan beasiswa secara langsung kepada mahasiswa FEB Untad.
“Tadi juga ada mahasiswa yg langsung diberikan beasiswa,” ujar Prof. Wahyuningsih.
Dialog interaktif berlangsung sejak pukul 10.30 WITA hingga 13.00 WITA.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tengah, Ronny Hartawan, turut hadir dalam agenda tersebut.
Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah, makan siang, dan diskusi santai di ruang Dekan FEB hingga pukul 15.00 WITA.
Sosok Anggota DPR RI Muhidin Said
Muhidin merupakan politisi senior Partai Golkar yang juga dikenal sebagai seorang pengusaha. Ia saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI Dapil Sulawesi Tengah sejak tahun 2004. Tak hanya itu, Muhidin juga mencatatkan diri sebagai anggota DPR RI petahana terlama, dengan rekam jejak legislatif yang mencakup total 32 tahun lebih di lembaga tinggi negara jika dihitung sejak awal masa jabatannya di MPR pada 1 Oktober 1992 hingga saat ini. Setelah tiga periode di MPR (1992–2004), ia terpilih menjadi anggota DPR‑RI pada Pemilu 2004 dan berhasil mempertahankan kursinya selama lima periode berturut-turut (2004–2029), menjadikannya legislator aktif dengan masa tugas terpanjang di kalangan rekan sejawatnya.
Kini, ia duduk di Komisi XI DPR RI. Komisi itu membidangi keuangan, perbankan, dan perencanaan pembangunan nasional.
Kehadiran Muhidin di kampus disambut antusias oleh mahasiswa dan dosen FEB Untad. Berharap dukungan ini dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan dan infrastruktur kampus di tanah Tadulako itu.









